Selama ini kita mengenal bawang merah sebagai bumbu alami, bumbu dapur dan juga penyedap rasa,malahan hampir sebahagian besar kuliner indonesia tak lengkap rasanya jika tak ada bawang merah…bawang merah banyak menjadi penyedap di masakan khas Indonesia seperti soto, sup, bubur ayam, coto dan makanan khas lainyya…
Pertanyaanya, taukah
kita asal usul dan nama khas bawang merah? Kalau belum tau yuk kita kepoin informasinya….
Tanaman bawang
merah telah dikenal sejak masa dinasti pertama dan kedua bangsa mesir (3200 –
2700 SM). Hal tersebut dibuktikan dari adanya lukisan bawang merah pada patung
patung dan tugu tugu peninggalan mereka.
Asal tanaman
bawang merahpun berbeda beda. Ada yang berasal dari Asia, Asia tengah terutama
palestina dan india. Akan tetapi sebahagian lagi diperkirakan berasal dari Asia
Tenggara dan Mediterania.Tetapi sumber lain menyebutkan bahwa bawang merah berasal
dari Iran dan pegunugan di sebelah utara Pakistan, Namun ada juga yang
menyebutkan asal tanaman ini dari Asia Barat dan Mediterania yang kemudian berkembang
ke Mesir dan Turki.
Negara negara di
Eropa Barat dan Eropa Timur mengenal bawang merah mulai abad ke – 8. Dari sini
kemudian bawang merah menyebar ke daratan Amerika, Asia Timur dan Asia
Tenggara. Penyebaran ini berhubungan dengan perburuan rempah repah oleh bangsa
Eropa ke Wilayah Timur Jauh, termasuk Indonesia
Indonesia mulai
mengenal tanaman bawang merah sekitar awal abad ke-19 Namun spesies lokal
sejenis bawang merah telah ada dan dikenal sebagai tanaman liar. Masyarakat
Insonesia memiliki sebutan untuk bawang merah yaitu bawang mirah (Aceh), Pia
(Batak), bawang sirah/dasun sirah (Minangkabau), bawang abang (palembang).
Bawang suluh (Lampung), bawang beurem/bawang acar (Sunda), brambang/bawang
abang (Jawa), Jasum bang /jasum merah (bali), Lasuna eja (Makassar), lasuna
mahamu/lasuna mehendeng (Minahasa), bawa/bawang (Halmahera Utara), bawa
ririha/bawa rorika (Ternate) dan bawa kohori (tidore)
Bawang merah
merupakan salah satu jenis sayuran yang digunakan sebagai bahan/bumbu penyedap
makanan sehari-hari dan juga biasa dipakai sebagai obat tradisional atau bahan
untuk industri makanan yang saat ini berkembang dengan pesat. Bawang merah
(Allium cepa var. ascalonicum) menurut sejarah awalnya tanaman ini memiliki
hubungan erat dengan bawang bombay (Allium cepa L.), yaitu merupakan salah satu
bentuk tanaman hasil seleksi yang terjadi secara alami terhadap varian-varian
dalam populasi bawang bombay. Di Indonesia, tanaman bawang
merah (Allium cepa var. ascalonicum) banyak dibudidayakan di daerah dataran
rendah yang beriklim kering dengan suhu agak panas dan cuaca cerah. Musim tanam
biasanya pada bulan April dan Oktober. Produksi bawang merah sampai saat ini
memang belum optimal dan masih tercermin dalam keragaman cara budidaya tempat
bawang merah(Allium cepa var. ascalonicum) diusahakan .
Nah…sudah
pada tau kan asal usul dan nama khas bawang merah…
Pada
tulisan berikutnya kita akan coba ulas mengenai morfologi bawang merah dan
varietas bawang merah.
Sumber
:
IAARD
Press. Bertanam Bawang Merah Tak Kenal Musim.